Resume Pertemuan 2
Sistem Informasi Geografis
Latar Belakang Masalah
Data merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan
dalam Sistem Informasi Geografis. Data SIG dapat berupa data spasial dan data
atribut. Khusus pada postingan kali ini membahas mengenai data spasial. Data spasial
atau keruangan merupakan data yang merepresentasikan kenampakan nyatanya adalah
permukaan bumi. Data spasial terdiri dari dua macam yaitu data vektor dan data
raster.
1.
Apa yang dimaksud
dengan data vektor pada Geospasial ?
2.
Apa yang dimaksud
dengan data raster pada Geospasial ?
3.
Apa saja kelebihan
dan kekurangan dari data vektor tersebut ?
4.
Apa saja kelebihan
dan kekurangan dari data raster tersebut ?
Pembahasan
Data vektor adalah data yang menampilkan pola
keruangan dalam bentuk titik, garis, kurva atau poligon. Data vektor sangan
baik untuk merepresentasikan fitur-fitur jaringan jalan, gedung, rel kereta dan
letak koordinat.
Data raster adalah data yang menampilkan sisi ruang
bumi dalam bentuk pixel (picture element) yang membentuk grid/petak dan
dihasilkan dari penginderaan jauh. Pada data raster, resolusi tergantung pada
ukuran pixelnya. Apabila semakin kecil ukuran permukaan bumi yang
direpresentasikan maka akan semakin tinggi resolusinya. Data raster sangan baik
untuk menggambarkan keadaan jenis tanah, vegetasi dan kelembaban tanah.
Kelebihan dari data vektor yaitu :
-
Lebih efisien
dalam ruang penyimpanan.
-
Memiliki resolusi
spasial yang tinggi.
-
Representasi grafis
data spasialnya sangat mirip dengan peta garis buatan manusia.
Kekurangan dari data vektor yaitu :
-
Struktur data
kompleks.
-
Data tidak mudah
dimanipulasi.
-
Memerlukan perangkat
komputer yang lebih mahal.
Kelebihan dari data raster yaitu :
-
Mudah dimanupulasi
dengan fungsi matematis sederhana.
-
Teknologi yang
digunakan cukup murah.
-
Overlay data
raster dengan data inderaja mudah dilakukan.
Kekurangan dari data raster yaitu :
-
Memerlukan ruang
penyimpanan yang besar.
-
Transformasi koordinat
dan proyeksi sulit dilakukan.
-
Lebih sulit untuk
merepresentasikan hubungan topolagikal.
Penutup
Kesimpulan
Jadi dapat disimpulkan bahwa data vektor dan data
raster sangatlah berbeda, perbedaannya sendiri terlihat pada pengertian dari
vektor dan raster itu sendiri. Dan adapun data vektor dan data raster juga
memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing serta memiliki proses yang
berbeda-beda dalam menampilkan bentuk bumi.
Saran
Saran saya agar pembelajaran mengenai data geospasial
lebih dijelaskan/diterangkan lagi agar supaya mahasiswa dapat lebih memahami
apa sih yang dimaksud dengan data geospasial terutama pada bagian data vektor
dan data rester itu sendiri.
Link Github : Sistem Informasi Geografis
- Nama : Muh Akbar Tamrin
- Nmp : 1144012
- Kelas : 3C
- Prodi : D4 Teknik Informatika Politeknik Pos Indonesia
- Mata Kuliah : Sistem Informasi Geografis
Link Mata Kuliah : Sistem Informasi Geografis
Scan Plagiarisme :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar